STUDI KELAYAKAN BISNIS
Studi kelayakan bisnis adalah kajian tentang berhasil tidaknya suatu bisnis dilaksanakan dengan menguntungkan secara terus menerus.
Pihak yang Berkepentingan
Pelaku bisnis dan investor à apakah bisa dan seberapa menghasilkan profit untuk menambah kekayaan pemilik modal
Kreditur à apakah ada dan seberapa tinggi keamanan dari dana yang disalurkan
Pemerintah à apakah bisa terwujud perluasan kesempatan kerja, penghematan devisa, pendapatan masyarakat
Masyarakat à apakah akan bermanfaat bagi kehidupan masyarakat
Aspek-aspek dalam Studi Kelayakan
Beberapa aspek yang perlu diperhatikan dalam pelaksanaan studi kelayakan adalah:
Aspek Pasar
Aspek Teknis
Aspek teknis utama
Lokasi
Materi
Transport
Listrik
Mesin/peralatan
Skala produksi
Aspek teknis pendukung
Lingkungan lokasi
Kemungkinan pengembangan
Lingkungan masyarakat
Dampak teknologi
Aspek Lingkungan Bisnis
Lingkungan Internal
Sumber daya;
Tangible: sumber daya keuangan dan sumber daya fisik dan organisasi
Intangible: teknologi, inovasi dan reputasi
Sumber daya manusia
Kapabilitas;
Pendekatan fungsional: keuangan & akuntansi, pemasaran, penjualan & distribusi, SDM, operasi dll
Pendekatan value chain;
Aktivitas utama berkaitan dengan penciptaan fisik produk, penjualan, pengiriman dan pelayanan purna jual
Kompetensi inti
Lingkungan Eksternal
Pendatang Baru
Pembeli
Pemasok
Pesaing
Produk Pengganti
Kebijakan
Sosial budaya
Aspek Pasar dan Pemasaran
Analisis penawaran dan permintaan produk
Tren perkembangan permintaan produk
Segmentasi
mempunyai syarat measurability, accessability, substantiability dan dibagi berdasarkan:
Geografis
Demografis
Sosiologis
Psikografis
Targeting
Ukuran dan pertumbuhan segmen, kemenarikan struktur segmen (profitable), dan sasaran dan sumber daya yang dimiliki
Alternarif pasar sasaran:
undiffirentiated marketing (produk tunggal)
defferentiated marketing (produk berbeda untuk pasar berbeda)
concentrated marketing (pembeli tertentu)
Positioning
Melakukan identifikasi keunggulan kompetitif yaitu diferensiasi produk, diferensiasi jasa, diferensiasi personil, diferensiasi citra.
Aspek Manajemen
Jenis Pekerjaan terdiri dari:
identifikasi pekerjaan
ringkasan pekerjaan
Struktur organisasi dengan perincian:
pembagian kerja
hubungan manajer dengan bawahan
pengelompokan bagian kerja
tingkatan manajer
Aspek Legal
Pelaku bisnis
Bisnis yang dijalankan
Lokasi dan waktu pelaksanaan
Perijinan usaha dan ijin lainnya
Dukungan pemerintah dan masyarakat setempat
Aspek Keuangan
1. Modal
Biaya investasi
Modal kerja
Sumber pendanaan
Ekuitas
Hutang
Skema pembayaran pendanaan;
Pemenuhan langsung
Pemenuhan bertahap
Penjualan
Biaya-biaya
Proyeksi;
Proyeksi neraca
Proyeksi cash flow
Kriteria investasi;
IRR
NPV
Payback period
Analisa sensitivitas